BAZNAS Kota Jambi studi tiru di kantor BAZNAS Kabupaten Sleman.
BAZNAS Kota Jambi Studi Tiru Pengelolaan Zakat dan Program Unggulan BAZNAS Kabupaten Sleman
22/08/2025 | AYW./Sleman – BAZNAS Kota Jambi melakukan studi tiru tentang pengelolaan zakat, infak, sedekah, terlebih program unggulan yang dijalankan BAZNAS Kabupaten Sleman.
Kedatangan BAZNAS Kota Jambi disambut hangat ketua, jajaran pimpinan, serta pelaksana BAZNAS Sleman di Ruang Rapat Praja I, Setda Kabupaten Sleman, pada Jumat 22 Agustus 2025.
Adapun rangkaian acara meliputi pembukaan, doa bersama yang dipimpin oleh Wakil Ketua III Bidang Perencanaan Keuangan dan Pelaporan, Muhyi Darmaji, S.Ag., M.Pd.I. Kemudian sambutan utama oleh Katua BAZNAS Jambi, Drs. H. Syamsir Naim.
Dilanjutkan pemaparan materi berupa profil BAZNAS Kabupaten Sleman oleh Ketua BAZNAS Sleman, Drs. Kriswanto, M.Sc., dan dialog serta diskusi bersama jajaran BAZNAS Kota Jambi.
Isi Pemaparan dan Diskusi
BAZNAS Kota Jambi mengajukan sejumlah pertanyaan mulai dari bagaimana cara mendapat bantuan dari BAZNAS RI, program Z-Mart, Sumber Zakat mayoritas darimana, besaran nisab, sumber aset, serta dana hibah APBD.
Menjawab pertanyaan tersebut, Kriswanto memaparkan bahwa BAZNAS Sleman memperoleh bantuan dari BAZNAS RI melalui pengajuan proposal dan hadiah, pengajuan hadiah acara mualaf.
Untuk sumber zakatnya, BAZNAS Sleman 95% diperoleh dari zakat ASN, UPZ, dan OPD. Adapun besaran nisabnya senilai 85 gram emas sesuai mengacu ketentuan dari BAZNAS RI dan MUI Sleman.
“Sumber aset BAZNAS Sleman keseluruhan berasal dari Pemda Sleman, hanya perangkat computer yang milik BAZNAS Sleman sendiri. Untuk APBD dari Sleman sebesar Rp373 juta,” ungkap Kriswanto.
Selain itu, BAZNAS Kota Jambi juga menilik sejumlah program unggulan yang dijalankan BAZNAS Sleman, di antaranya: Sleman Taqwa, Sleman Cerdas, Sleman Sehat, Sleman Makmur, dan Sleman Peduli.
Lebih lanjut Kriswanto menjelaskan tentang Program Sleman Makmur yang terdiri dari, bantuan modal usaha bagi kelompok, bantuan Z-Chicken, Warung Berkah, Modal Usaha Tahap 2 dan 3, Santripreneur, Balai Ternak, Z-Mart untuk Mualaf, Tajir BAZNAS, dan Lumbung Pangan.
Tertarik dengan Ragam Program BAZNAS Sleman
Staff Sumber Daya Manusia (SDM, Umum, dan Administrasi) BAZNAS Kota Jambi, Sara Listriani Fadila, S.K.M., mengatakan dalam studi tiru ke BAZNAS Sleman kali ini banyak sekali pelajaran yang diambil terkait pengelolaan zakat, infak, dan sodaqoh dari BAZNAS Sleman.
“Terima kasih atas sambutannya kepada BAZNAS Kabupaten Sleman dalam studi tiru kami kali ini, semoga silaturahim ini terus terjalin baik,” pungkas Sara.
Acara ditutup dengan penyerahan plakat kenang-kenangan dan ramah tamah. Tim BAZNAS Kota Jambi juga menyempatkan berkeliling di kantor BAZNAS Kabupaten Sleman.***
